Gunung  

Jangan Ngaku Pendaki Kalau Belum Mendaki Gunung Berapi ini

pendaki? Sudah coba mendaki gunung berapi ini belum? Jika belum, berarti penjelajahan anda masih kurang, atau bahkan anda hanya berani mendaki gunung yang tidak berapi?

Banyak pecinta alam yang mengaku bahwa mereka bisa menaklukkan seluruh rintangan alam. Tetapi tidak sedikit dari mereka yang hanya membesar-besarkan. Apalagi jika belum mencoba mendaki gunung secara langsung dan hanya mendengar dari teman-temannya.

Untuk dapat dikategorikan sebagai pendaki juga tidak cukup jika hanya memodalkan gunung yang tidak terlalu tinggi, alias gunung untuk pemula. Agar semakin menantang, anda bisa mencoba untuk mendaki gunung yang masih aktif atau berapi. Tetapi, harus tetap hati-hati.

Persiapan Sebelum Mendaki Gunung Berapi

Indonesia adalah rumah bagi lebih dari 100 gunung berapi aktif dan gempa bumi setiap hari, menjadikannya tempat yang populer bagi pecandu adrenalin dan manjat gunung. Namun, mendaki gunung aktif tentunya tidak seperti biasa sehingga anda wajib untuk:

  1. Membaca Berita

Satu hari sebelum mulai mendaki gunung yang berapi, sebaiknya anda membaca berita terlebih dahulu. Biasanya media berita akan memberikan prediksi sekiranya kapan sebuah gunung berapi akan meletus.

Tentunya anda akan berbahaya jika tetap melanjutkan mendaki dengan kondisi gunung sedang meletus. Sehingga setelah membaca berita, anda dan teman-teman anda dapat mengatur untuk mendaki gunung berapi di lain waktu.

  1. Jangan Lupa Izin Jika Harus Bermalam

Pendakian di gunung jarang sekali yang tanpa bermalam. Maka dari itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, anda perlu melakukan izin dulu bahwasannya anda akan bermalam di gunung tersebut.

Pada saat izin juga anda bisa bertanya soal keamanan dalam mendaki gunung berapi ini. Karena pastinya disana akan ada badan geologi yang selalu memeriksa keadaan tentang aman atau tidaknya gunung tersebut untuk didaki pada waktu itu.

  1. Bawa Barang yang Ringan

Semakin ringan barang yang dibawa, semakin kita menikmati perjalanan tanpa mengeluh. Jadi, sebelum mendaki gunung ini, anda perlu persiapkan barang yang ringan dengan tas yang juga ramping.

Selain untuk membuat ringan, ketika ada kondisi yang tidak diinginkan juga kita bisa mengantisipasinya dengan lari lebih cepat. Maka dari itu, banyak yang menyarankan untuk membawa perlengkapan yang seperlunya saja sebelum mendaki.

Gunung Berapi yang Wajib Didaki

Ada banyak gunung berapi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Disatu sisi, tanah akan semakin subur jika terkena semburannya, namun gunung berapi juga membahayakan kehidupan. Tetapi, jika ingin mendaki gunung berapi, maka gunung ini dapat jadi pilihan.

  1. Gunung Bromo

Gunung pertama yang kami rekomendasikan adalah gunung Bromo. Mungkin nama gunung Bromo sudah sering didengar dan sangat populer. Ini karena untuk mencapai puncak, anda hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam dari jalur yang ditentukan.

  1. Kawah Ijen

Wisata Gunung Berapi di kawah ijen dapat dijamin anda akan mendapat pengalaman yang seru dan tak terlupakan. Gunung berapi Ijen berisi danau vulkanik asam terbesar di dunia yang bersinar. Pada malam hari, gunung ini akan muncul api kecil.

  1. Gunung Kerinci

Gunung Kerinci terletak di Taman Nasional Kerinci Seblat yang merupakan tempat budi daya Harimau Sumatra dan Badak Sumatra. Untuk mendaki gunung ini, biasanya akan memakan waktu hingga 3 hari. Pemandangan di puncak tidak akan terlupakan.

Bagi pendaki, gunung biasa mungkin bukan menjadi sebuah masalah yang berarti. Namun, apa jadinya dengan gunung berapi? Mendaki gunung berapi bukan perkara yang mudah dan wajib dilakukan dengan hati-hati serta penuh perhitungan karena membahayakan.

Exit mobile version