Sejarah Benteng Pendem Cilacap yang Menyimpan Cerita Kelam

Jangan hanya menikmati liburannya ke sana, pelajari juga sejarah Benteng Cilacap yang menyimpan banyak misteri di dalamnya. Pada masa penjajahan Belanda, beberapa daerah di Indonesia memang dibangun benteng untuk perang.

Salah satu tempat yang dijadikan markas untuk tentara Belanda adalah Cilacap. Karena bangunannya unik dan cukup bersejarah, sekarang dijadikan tempat wisata. Banyak siswa sekolah yang datang untuk berwisata sejarah di Benteng Pendem.

Indonesia memang masa lalunya kelam, tapi dari berbagai peninggalan masa penjajahan, kita bisa belajar menghargai perjuangan para pejuang. Berikut sejarah benteng Pendem Cilacap dari dulu hingga sekarang menjadi tempat wisata.

Sejarah Benteng Pendem Cilacap Zaman Penjajahan

membahas tentang sejarah Benteng Pendem Cilacap, tentu cukup menyenangkan. Jadi, kita tahu fungsi utama dari benteng itu dulunya apa, sehingga memiliki desain bangunan bagus hingga sekarang menjadi tempat wisata.

Jika kamu belum tahu, nama awal dari Benteng Pendem adalah Kusbatterij op de Lontong te Tjilatjap. Jika berdasarkan sejarah, pemerintahan Belanda memilih Kota Cilacap dalam pembangunan benteng, itu karena memiliki letak geografis bagus.

Selain itu, Cilacap juga sangat cocok sebagai kota pelabuhan. Sebenarnya, tujuan utama pembangunan benteng adalah melindungi Kota Cilacap dari beberapa pihak yang ingin menguasainya.

Karena sebelum dibangun, pernah ada kapal Royal George dari Inggris, pernah singgah di Nusakambangan untuk mengambil air. Hal itulah yang membuat Belanda membangun markas di tepi pantai sebagai bentuk perlindungan.

Benteng yang dibangun di Cilacap, Jawa Tengah itu diduga mulai didirikan pada tahun 1861 dan selesai pada tahun 1879. Lalu luasnya adalah 10,5 hektar.

Jika berdasarkan para peneliti, pembangunan benteng ini menggunakan batu bata merah yang berasal dari gunung berapi, baru kapur, serta masih menggunakan semen hingga pasir yang dicuci terlebih dulu.

Berdasarkan sejarah Benteng Pendem Cilacap, dulu memang Panglima Angkatan Perang Hindia Belanda Letnan Jendral H. Ter Poorten menyerah tanpa syarat ke Jepang pada 8 Maret 1942.

Hal itu menyebabkan Jepang mengambil alih kekuasaan Hindia Belanda di Indonesia. Benteng Pendem dari Cilacap juga ikut andil direbut oleh Jepang.

Hal itu memang terjadi setelah adanya perang dunia kedua dan Jepang mendarat ke Indonesia. Kemudian mereka berusaha menguasai wilayah Indonesia dengan membantai orang Belanda.

Wisata Benteng Pendem Cilacap yang Memiliki Pesona

Jika dari sejarah Benteng Pendem Cilacap memang cukup kelam. Namun, sekarang benteng tersebut sudah beralih fungsi menjadi sebuah tempat wisata yang memiliki pesona tersendiri.

Jika kamu masih berada di wilayah Jawa Tengah, jangan ragu untuk berwisata ke Benteng ini. Ada banyak hal yang bisa kamu dapatkan jika berkunjung ke sini. Lebih tepatnya terletak di jalan Benteng, Sentolokawat, Cilacap Selatan, Cilacap, Jawa Tengah.

Jam opersionalnya dimulai dari pukul 08:00 pagi sampai dengan 18:00 WIB. Tiket masuknya cukup murah, yaitu Rp. 7.500 tapi belum termasuk wahana yang ada di dalam benteng.

Jika kamu datang ke tempat wisata ini, berikut adalah keuntungan yang bisa didapat kamu sebagai wisatawan :

  1. Sudah pasti yang pertama akan mendapatkan nilai sejarah dari Benteng Pendem Cilacap. Jadi, semakin menambah wawasan tentang masa penjajahan.
  2. Mengagumi arsitektur dan konstruksi bangunan yang begitu unik hingga bisa awet hingga sekarang.
  3. Menikmati pemandangan asri di sekitaran benteng pendem. Karena udaranya juga cukup sejuk.
  4. Fasilitasnya juga cukup lengkap seperti, area parkir, mushola, roilt, area main anak-anak hingga wahana sepeda air.

Indonesia memang memiliki banyak hal untuk di explore. Dari pada berlibur ke luar negeri, explor Tanah Air saja. Contohnya dengan mengenal sejarah Benteng Pendem Cilacap, jadi lebih paham perjuangan para pahlawan di masa dulu sangat berat untuk merdeka.

Exit mobile version